Gunung Semeru Kembali Erupsi Malam Ini (Selasa, 18 November 2025)
- A Kecil
- A Sedang
- A Besar
Gunung Semeru di Jawa Timur kembali erupsi pada Selasa (18/11/2025) pukul 18.36 WIB. Dalam sepekan terakhir, Gunung Semeru sudah erupsi 8 kali.
Melansir informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar None meter di atas puncak (None meter di atas permukaan laut).
Visual letusan tidak teramati. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 milimeter dan durasi 120 detik.
(Baca: Ada 2 Ribu Bencana Alam di Indonesia pada 2024, Banjir Mendominasi)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Semeru di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 18 November 2025 pukul 00.00-23.59 WIB menunjukkan terjadi 146 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 10-22 milimeter dan lama gempa 68-176 detik.
Kemudian, 40 kali gempa guguran dengan amplitudo 2-5 mm dan lama gempa 44-176 detik serta 30 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2-8 milimeter dan lama gempa 32-107 detik.
PVMBG menghimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 8 kilometer dari puncak (pusat erupsi). Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 6.985 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi dengan 2.802 kali letusan.
(Baca: Ini Bencana Alam Paling Banyak di Indonesia sampai Awal September 2023)