Gunung Dukono Kembali Erupsi Siang Ini, Tinggi Kolom Abu Sekitar 800 Meter

Gunung Dukono di Maluku Utara kembali erupsi pada Selasa (8/7/2025) pukul 12.43 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Dukono sudah erupsi 9 kali.

Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 800 meter di atas puncak (1.887 meter di atas permukaan laut).

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 32 milimeter dan durasi 51,84 detik.

(Baca: 55 Bencana Terjadi pada Tengah September 2023, Karhutla Mendominasi)

Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Dukono di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 8 Juli 2025 pukul 00.00-23.59 WIT menunjukkan terjadi 184 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 6-34 milimeter dan lama gempa 42,17-162,5 detik.

Kemudian, 1 kali gempa vulkanik dalam dengan amplitudo 34 milimeter s-p 2,58 detik dan lama gempa 28,41 detik serta 2 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 20-24 milimeter s-p 29,58-48,76 detik dan lama gempa 86,17-101,18 detik.

PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 kilometer.

Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 4.961 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (2.019 kali letusan) sedangkan Gunung Dukono erupsi 393 kali.

(Baca: Titik Panas Karhutla di Sumsel Bertambah pada Pertengahan Oktober 2023)