Waspada! Sore Ini Gunung Dukono Kembali Erupsi (Senin, 2 Juni 2025)
- A Kecil
- A Sedang
- A Besar
Gunung Dukono di Maluku Utara kembali erupsi pada Senin (2/6/2025) pukul 16.19 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Dukono sudah erupsi 3 kali.
Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 1.300 meter di atas puncak (2.387 meter di atas permukaan laut).
Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat laut. Erupsi Gunung Dukono masih berlangsung saat laporan ini dibuat.
(Baca: Kualitas Udara Banten Jumat Pagi (30/5) Terburuk di Indonesia)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Dukono di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 2 Juni 2025 pukul 00.00-23.59 WIT menunjukkan terjadi 184 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 6-34 milimeter dan lama gempa 31,56-65,89 detik.
Kemudian, 2 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 12-28 milimeter s-p 22,99-33,46 detik dan lama gempa 75,85-88,52 detik serta 1 kali gempa tremor menerus dengan amplitudo 2-6 milimeter dominan 3 milimeter.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 kilometer.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 4.085 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (1.741 kali letusan) sedangkan Gunung Dukono erupsi 227 kali.
(Baca: Kualitas Udara Banten Pagi Hari (31/5) Terburuk di Indonesia)