Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi Sore Ini, Tinggi Abu Sekitar 1.000 Meter
- A Kecil
- A Sedang
- A Besar
Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Senin (29/9/2025) pukul 16.08 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Lewotobi Laki-laki sudah erupsi 5 kali.
Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 1.000 meter di atas puncak (2.584 meter di atas permukaan laut).
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 29,6 milimeter dan durasi 95 detik.
(Baca: Negara dengan Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia, Indonesia Pertama)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki di Level IV (Awas). Pengamatan kegempaan pada 29 September 2025 pukul 06.00-12.00 WITA menunjukkan terjadi 3 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 3,7-22,2 milimeter dan lama gempa 75-130 detik.
Kemudian, 7 kali gempa hembusan dengan amplitudo 2,9-10,5 milimeter dan lama gempa 32-50 detik serta 2 kali tremor non-harmonik dengan amplitudo 3,7-4,4 milimeter dan lama gempa 93-99 detik.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 6 kilometer dan sektoral Barat Daya-Timur Laut sejauh 7 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 6.441 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (2.530 kali letusan) sedangkan Gunung Lewotobi Laki-laki erupsi 648 kali.
(Baca: Indonesia Punya Gunung Berapi Aktif Terbanyak di Dunia)