Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Erupsi Malam Ini (Senin, 24 Februari 2025)
- A Kecil
- A Sedang
- A Besar
Gunung Lewotobi Laki-laki di Nusa Tenggara Timur kembali erupsi pada Senin (24/2/2025) pukul 19.39 WITA. Dalam sepekan terakhir, Gunung Lewotobi Laki-laki sudah erupsi 5 kali.
Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati mencapai 700 meter di atas puncak atau 2.284 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas sedang ke arah utara dan timur laut. Erupsi tersebut terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 29,6 milimeter dan durasi 168 detik.
(Baca: Nilai Kerugian Ekonomi Akibat Banjir Secara Global Turun pada 2023)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki di Level III (Siaga). Pengamatan kegempaan pada 24 Februari 2025 pukul 12.00-18.00 WITA menunjukkan terjadi 3 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 29,6-47,3 milimeter dan lama gempa 68-87 detik.
Kemudian, 5 kali gempa hembusan dengan amplitudo 5,9-10,5 milimeter dan lama gempa 76-130 detik serta 3 kali harmonik dengan amplitudo 5,9-7,4 milimeter dan lama gempa 48-207 detik.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-laki dan pengunjung/wisatawan tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius 5 kilometer dari pusat erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dan sektoral Barat Daya-Utara-Timur Laut sejauh 6 kilometer.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 1.556 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (752 kali letusan) sedangkan Gunung Lewotobi Laki-laki erupsi 76 kali.
(Baca: Tren Bencana Banjir Indonesia Sedekade, Mulai Turun Sejak 2021)