Ketenagakerjaan

Lite

2,7 Juta Angkatan Kerja RI Putus Asa pada 2024, Terbanyak Lulusan SD

Nabilah Muhamad 22/12/2025 15:08 WIB

Bagikan URL telah disalin

Memuat...

BRIN melaporkan, terdapat 2,7 juta angkatan kerja yang putus asa mencari kerja pada 2024. Menurut jenjang pendidikannya, 37,96% merupakan lulusan SD atau tidak lulus SD.

Persentase Angkatan Kerja Indonesia yang Putus Asa dalam Mencari Pekerjaan Berdasarkan Jenjang Pendidikan (2024)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

2,7 Juta Angkatan Kerja RI Putus Asa pada 2024, Terbanyak Lulusan SD

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Persentase Angkatan Kerja Indonesia yang Putus Asa dalam Mencari Pekerjaan Berdasarkan Jenjang Pendidikan (2024)

Unduh

Sumber

A Kecil
A Sedang
A Besar

Menurut laporan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), terdapat 2,7 juta orang angkatan kerja di Indonesia yang putus asa dalam mencari pekerjaan pada 2024.

Jumlahnya meningkat dibanding tahun 2019 yang hanya 883 ribu orang.

"Jadi, putus asa mencari pekerjaan, artinya dia tidak bisa mendapat pekerjaan," kata Kepala Pusat Riset Ekonomi Makro dan Keuangan BRIN Zamroni Salim dalam Seminar Economic Outlook 2026, Jumat (19/12/2025).

(Baca: Papua, Provinsi dengan Pengangguran Pemuda Tertinggi Agustus 2025)

Zamroni mengungkapkan, sebanyak 37,97% angkatan kerja putus asa pada 2024 berasal dari lulusan SD atau tidak lulus SD.

Posisinya diikuti lulusan SMA sebanyak 24,86%; SMP 20,72%; dan SMK/sederajat 10,08%.

Ada pula angkatan kerja putus asa dari lulusan pendidikan tinggi, yaitu 4,59% berstatus S1; 1,7% diploma; serta 0,08% lulusan S2 dan S3.

"Ini artinya ada masalah struktural di dalam perekonomian kita," kata Zamroni.

Angkatan kerja yang putus asa ini lebih banyak berada di perkotaan dengan proporsi 63,59%, lalu 36,41% sisanya berada di perdesaan.

(Baca: Perkembangan Rasio Wirausaha Indonesia 2016-2025)

Editor : Adi Ahdiat