Waspada! Malam Ini Gunung Dukono Kembali Erupsi (Selasa, 13 Mei 2025)
- A Kecil
- A Sedang
- A Besar
Gunung Dukono di Maluku Utara kembali erupsi pada Selasa (13/5/2025) pukul 18.19 WIT. Dalam sepekan terakhir, Gunung Dukono sudah erupsi 11 kali.
Berdasarkan informasi letusan dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melalui aplikasi MAGMA Indonesia, tinggi kolom abu teramati sekitar 2.200 meter di atas puncak atau 3.287 meter di atas permukaan laut.
Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur. Erupsi Gunung Dukono masih berlangsung saat laporan ini dibuat.
(Baca: Bekasi Masuk 10 Daerah Risiko Banjir Tertinggi di Jawa Barat)
Menurut laporan aktivitas gunung api MAGMA Indonesia, tingkat aktivitas Gunung Dukono di Level II (Waspada). Pengamatan kegempaan pada 13 Mei 2025 pukul 00.00-23.59 WIT menunjukkan terjadi 250 kali gempa letusan/erupsi dengan amplitudo 6-34 milimeter dan lama gempa 30,24-147,53 detik.
Kemudian, 2 kali gempa tektonik jauh dengan amplitudo 8-10 milimeter s-p 10,4-14,13 detik dan lama gempa 63,04-76,08 detik serta 1 kali gempa tremor menerus dengan amplitudo 1-5 milimeter dominan 3 milimeter.
PVMBG menghimbau masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung/wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 kilometer.
Selama tahun 2025, MAGMA Indonesia telah merekam 3.633 letusan/erupsi gunung api di seluruh Indonesia. Gunung Semeru di Jawa Timur paling banyak erupsi (1.582 kali letusan) sedangkan Gunung Dukono erupsi 155 kali.
(Baca: Nilai Kerugian Ekonomi Akibat Banjir Secara Global Turun pada 2023)