Pengeluaran masyarakat untuk membeli sagu (bukan dari ketela pohon) di Kota Pariaman pada 2023 sebesar Rpsembilan per kapita per minggu. Nilai ini melambung dibandingkan dengan pengeluaran tahun sebelumnya yang tercatat Rp4,84 per kapita per minggu.
(Baca: PDRB ADHB per Kapita Kabupaten Sawahlunto/Sijunjung Rp.44,39 Juta Data per 2022)
Lima terbesar pengeluaran penduduk untuk kelompok umbi-umbian di Kota Pariaman dari urutan tertinggi dibelanjakan untuk kentang Rp1.112,02 per kapita per minggu, ketela rambat/ubi jalar Rp163.54 per kapita per minggu, ketala pohon/singkong Rp132,1 per kapita per minggu, talas/keladi Rp24,25 per kapita per minggu dan terrendah dibelanjakan untuk gaplek Rp3,01 per kapita per minggu
Pengeluaran per kapita adalah biaya yang dikeluarkan untuk konsumsi semua anggota rumah tangga selama sebulan dibagi dengan banyaknya anggota rumah tangga. Pengelaran ini dapat dikelompokkan pada dua bagian yakni untuk kebutuhan makanan dan bukan makanan.
Pengeluaran untuk konsumsi makanan dihitung selama seminggu, sedangkan untuk bukan makanan dihitung selama sebulan dan 12 bulan yang lalu. Baik konsumsi makanan maupun bukan makanan selanjutnya dikonversikan ke dalam pengeluaran rata-rata sebulan. Angka-angka konsumsi/pengeluaran rata-rata per kapita yang disajikan dalam publikasi BPS diperoleh dari hasil bagi jumlah konsumsi seluruh rumah tangga (baik mengkonsumsi makanan maupun tidak) terhadap jumlah penduduk.
(Baca: Rata-Rata Anggaran Penduduk Kabupaten Purwakarta untuk Membeli Ketupat Sayur Rp698.39 per Kapita per Minggu)
Publikasi Badan Pusat Statistik (BPS), rata-rata pengeluaran per kapita di kota ini mencapai Rp1,53 juta per kapita dalam sebulan pada Maret 2023. Jumlah tersebut meningkat 16,4% dibandingkan Maret 2022 yang sebesar Rp1,31 juta per kapita per bulan.
Berdasarkan wilayah, pengeluaran penduduk untuk membeli sagu (bukan dari ketela pohon) tertinggi adalah di Kabupaten Sorong Selatan dan terendah di Kota Lhokseumawe. Sedangkan untuk Kota Pariaman ini, nominal pengeluaran untuk membeli sagu (bukan dari ketela pohon) berada di urutan 260. Sementara itu, rata-rata pengeluaran per kapita secara nasional untuk membeli sagu (bukan dari ketela pohon) adalah Rp212 per kapita per minggu.
Berikut ini adalah 10 kabupaten/kota dengan pengeluaran per kapita tertinggi untuk membeli sagu (bukan dari ketela pohon):
- Kabupaten Sorong Selatan Rp13,24 ribu
- Kabupaten Mappi Rp8.408,97
- Kabupaten Asmat Rp6.110,29
- Kabupaten Boven Digoel Rp4.437,03
- Kabupaten Kepulauan Aru Rp4.434,97
- Kabupaten Jayapura Rp4.306,79
- Kabupaten Yapen Waropen Rp4.090,72
- Kabupaten Kepulauan Yapen Rp3.923,57
- Kabupaten Teluk Wondama Rp3.560,44
- Kabupaten Sarmi Rp3.081,48