Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), pada 2023 ada 11,75% penduduk Indonesia yang sudah lanjut usia (lansia) atau berumur 60 tahun ke atas.
Jika dihitung dari total penduduk Indonesia pertengahan 2023 yang berjumlah 278,7 juta jiwa, pada periode tersebut populasi penduduk lansia diperkirakan mencapai 32,7 juta jiwa.
Pada 2023, mayoritas atau 82,6% rumah tangga lansia memenuhi kebutuhannya dari penghasilan anak, keluarga, atau anggota rumah tangga yang bekerja.
Kemudian 11,98% memenuhi kebutuhan dengan kiriman uang/barang dari pihak lain.
Sementara yang kebutuhannya terpenuhi dari jaminan pensiun hanya 5,02%.
Rumah tangga lansia yang memenuhi kebutuhan dari hasil investasi, deposito, royalti, saham, bunga bank, dan sebagainya lebih sedikit lagi, yakni hanya 0,4%.
"Tidak banyak lansia yang mempersiapkan finansialnya secara matang untuk kehidupan di hari tua, sehingga tidak dapat dipungkiri bahwa dalam satu struktur keluarga, orang tua lansia secara ekonomi harus bergantung pada anaknya atau yang lebih muda," tulis BPS dalam laporan Statistik Penduduk Lanjut Usia 2023.
"Oleh karena itu, penting untuk dapat membuat jaring pengaman dalam bentuk bantuan sosial maupun perlindungan sosial untuk lansia agar terjamin masa tuanya," lanjutnya.
(Baca: Hanya Sedikit Pekerja RI yang Punya Jaminan Pensiun)