Harga sejumlah bahan pangan di Jawa Barat hari ini terpantau turun dibandingkan dengan kemarin.
Melansir data panel harga pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) pada Sabtu (1/6/2024) pukul 12.57 WIB, dari 20 komoditas terdapat 6 komoditas naik dan 13 komoditas turun.
Komoditas yang naik harga yaitu gula konsumsi, telur ayam ras, ikan tongkol, beras medium, dan ikan kembung.
(Baca: Harga Pangan Hari Ini Wilayah D.I Yogyakarta: Beras Naik, Bawang Turun)
Sementara, harga beberapa komoditas seperti bawang putih bonggol, garam halus beryodium, tepung terigu (curah), cabai rawit merah, dan tepung terigu kemasan (non-curah) menurun dibandingkan dengan harga kemarin.
Komoditas telur ayam ras naik paling tinggi Rp140 (0,48%) menjadi Rp29.280 per kg. Adapun harga cabai merah keriting turun paling rendah Rp1.020 (2,19%) menjadi Rp45.530 per kg.
Berikut daftar lengkap harga 20 bahan pangan di Jawa Barat menurut Bapanas per tanggal 1 Juni 2024 pukul 12.57 WIB.
- Daging Sapi Murni: Rp133.690 per kg (turun 0,51%)
- Cabai Merah Keriting: Rp45.530 per kg (turun 2,19%)
- Bawang Merah: Rp42.290 per kg (turun 2,04%)
- Bawang Putih Bonggol: Rp40.320 per kg (turun 1,51%)
- Ikan Kembung: Rp39.950 per kg (naik 0,43%)
- Ikan Bandeng: Rp37.440 per kg (turun 0,87%)
- Daging Ayam Ras: Rp37.150 per kg (turun 0,7%)
- Ikan Tongkol: Rp36.930 per kg (naik 0,22%)
- Cabai Rawit Merah: Rp36.890 per kg (turun 1,94%)
- Telur Ayam Ras: Rp29.280 per kg (naik 0,48%)
- Gula Konsumsi: Rp17.950 per kg (naik 0,34%)
- Minyak Goreng Kemasan Sederhana: Rp17.250 per liter (turun 0,23%)
- Minyak Goreng Curah: Rp16.170 per liter (naik 0,43%)
- Beras Premium: Rp14.570 per kg (turun 0,14%)
- Tepung Terigu Kemasan (non-curah): Rp12.810 per kg (turun 0,54%)
- Beras Medium: Rp12.520 per kg (naik 0,32%)
- Kedelai Biji Kering (Impor): Rp11.270 per kg (turun 0,79%)
- Garam Halus Beryodium: Rp10.370 per kg (turun 0,96%)
- Tepung Terigu (Curah): Rp10.130 per kg (turun 0,59%)
- Jagung Tingkat Peternak: Rp5.300 per kg (tetap)
(Baca: Harga Pangan Terbaru Wilayah Jambi: Harga Beras dan Gula Naik)