Pengeluaran Rekreasi, Olahraga dan Budaya di Kab. Badung Bulan April Turun 1,12%
Ekonomi & Makro
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Pengeluaran koran, buku dan perlengkapan sekolah di kabupaten Badung pada April berada di angka -1,12%. Angka ini lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya yang tercatat -0,35%. Di antara tujuh kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok rekreasi, olahraga dan budaya menyumbang -0,44% inflasi daerah.
Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) rekreasi, olahraga dan budaya di kabupaten Badung berada di level 106,35 pada April 2024, lebih rendah dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 107,56.
kabupaten kota ini merupakan wilayah baru yang menjadi basis perhitungan IHK 2024. Sebelumnya, mengacu pada IHK 2018, BPS hanya menghitung 90 kabupaten kota. Sedangkan, mulai 2024 dengan mengacu pada penggunaan tahun dasar 2022, IHK dihitung berdasarkan pola konsumsi hasil survei biaya hidup (SBH) di 150 Kabupaten/Kota tahun 2022 (2022=100).
Secara historis data inflasi wilayah ini baru tersaji mulai awal tahun 2024. Dibandingkan dengan posisi awal tahun, pengeluaran di kabupaten Badung telah mengalami pertumbuhan -1,47% (year to date/ytd).
(Baca: Harga Makanan, Minuman dan Tembakau di Kab. Kerinci Turun 0,27%)
Dibandingkan dengan 11 kelompok lainnya, inflasi kelompok ini berada di urutan enam.
Berikut ini inflasi subkelompok rekreasi, olahraga dan budaya yang di ukur BPS per April di kabupaten Badung :
- Kelompok rekreasi, olahraga dan budaya -0,44%
- Kelompok koran, buku dan perlengkapan sekolah -1,12%
Dibandingkan dengan 53 kabupaten/kota lain, inflasi rekreasi, olahraga dan budaya tertinggi terjadi di Luwuk sebesar 0,07% dengan IHK sebesar 107.18 dan terendah terjadi di kabupaten Mukomuko sebesar 1,94% dengan IHK sebesar 103.87. Sementara untuk kabupaten Badung ini menempati urutan 47.
Berikut ini 10 kabupaten/kota dengan inflasi subkelompok rekreasi, olahraga dan budaya tertinggi pada April 2024:
- Kabupaten Nunukan 3,77%
- Kabupaten Mukomuko 1,94%
- Kabupaten Ogan Komering Ilir 1,78%
- Kabupaten Bandung 1,51%
- Kabupaten Minahasa Selatan 1,32%
- Kabupaten Karo 0,99%
- Kota Bandar Lampung 0,9%
- Kota Bima 0,87%
- Kota Banjarmasin 0,8%
- Kota Balikpapan 0,74%
Data Terkait
Data Stories Terkini
