Rata-rata pengeluaran per kapita per bulan untuk makanan dan bukan makanan di provinsi Jawa Tengah sebesar Rp.1,12 juta pada 2022. Angka ini naik Rp.73.184,86 dibandingkan data tahun sebelumnya yang tercatat Rp.1,05 juta .
(Baca: Harga Beras Kualitas Bawah I di Sulawesi Utara Paling Mahal di Indonesia (Jumat, 17 November 2023))
Rata-rata pengeluaran di Jawa Tengah per Desember ini mengalami kenaikan cukup tinggi dibandingkan pertumbuhan terendah Desember 2019 lalu yakni 1,9 persen. Tahun ini, rata-rata pengeluaran di Jawa Tengah tumbuh 6,98 persen.
(Baca: Harga Cabai Merah Besar di Kep. Riau Paling Mahal di Indonesia (Jumat, 17 November 2023))
Seperti tertuang dalam Laporan Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan rata-rata pengeluaran tertinggi dalam sembilan tahun di provinsi ini adalah 13,46 persen dan terendah sebesar 1,9 persen, dengan tren rata-rata pengeluaran turun. Pertumbuhan rata-rata pengeluaran tahun ini tercatat lebih rendah dibandingkan masa sebelum pandemi Covid-19.
Berdasarkan pulau, dari total sembilan provinsi di Jawa Bali dan Nusa Tenggara, rata-rata pengeluaran Jawa Tengah berada di urutan delapan. Sementara jika dibandingkan dengan rata-rata nasional, pertumbuhan di provinsi ini tercatat lebih tinggi.
Berikut ini adalah daftar rata-rata pengeluaran di Jawa Bali dan Nusa Tenggara:
- 1. DKI Jakarta : Rp.2,53 juta
- 2. Banten : Rp.1,62 juta
- 3. DI Yogyakarta : Rp.1,48 juta
- 4. Bali : Rp.1,44 juta
- 5. Jawa Barat : Rp.1,44 juta
- 6. Jawa Timur : Rp.1,17 juta
- 7. Nusa Tenggara Barat : Rp.1,16 juta
- 8. Jawa Tengah : Rp.1,12 juta
- 9. Nusa Tenggara Timur : Rp.884,102,08