- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Pada Pemilu DPR 2019, Partai Nasional Demokrat (Nasdem) merupakan partai politik terkuat di Provinsi Papua Barat berdasarkan perolehan suara terbanyak.
Ketika itu Partai Nasdem berhasil meraup sekitar 109 ribu suara dari Papua Barat. Namun, posisi mereka bersaing ketat dengan Partai Golongan Karya (Golkar) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Dalam gelaran pemilu terakhir, Papua Barat juga ramai oleh suara pendukung Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) dan Partai Demokrat.
Berikut rincian 5 partai peraih suara terbanyak di Papua Barat, beserta kontribusinya terhadap total perolehan suara masing-masing partai pada Pemilu DPR 2019:
- Nasdem: 109 ribu suara dari Papua Barat (berkontribusi 0,9% terhadap total perolehan suara mereka di tingkat nasional)
- Golkar: 103 ribu suara (kontribusi 0,6%)
- PDIP: 101 ribu suara (kontribusi 0,4%)
- Gerindra: 73 ribu suara (kontribusi 0,4%)
- Demokrat: 68 ribu suara (kontribusi 0,6%)
(Baca: Papua Barat Daya Jadi Provinsi ke-38 Indonesia)
Adapun kini Papua Barat sudah dipecah menjadi dua provinsi.
Awalnya, Papua Barat memiliki ibu kota di Sorong. Namun, sejak akhir 2022 wilayahnya dibagi menjadi Provinsi Papua Barat Daya yang beribu kota di Sorong, dan Provinsi Papua Barat yang ibu kotanya diganti jadi Manokwari.
Dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024 yang sudah diresmikan Komisi Pemilihan Umum (KPU), saat ini ada sekitar 440 ribu orang pemilih di Papua Barat Daya, porsinya sekitar 0,2% dari total pemilih nasional.
Kemudian jumlah pemilih Pemilu 2024 di Papua Barat berjumlah sekitar 385 ribu orang, setara 0,2% dari total pemilih nasional.
(Baca: Ini Jumlah Pemilih Pemilu 2024 di 38 Provinsi Indonesia)
Data Terkait
Data Stories Terkini
