Mayoritas Warga Indonesia Akses Informasi Kualitas Udara dari Media Sosial

Layanan konsumen & Kesehatan
1
Cindy Mutia Annur 24/08/2023 16:00 WIB
Sumber Informasi Responden Terkait Kualitas Udara (Agustus 2023)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Berdasarkan hasil survei Kurious-Katadata Insight Center (KIC), mayoritas atau 77,4% responden Indonesia mendapatkan informasi tentang kualitas udara dari media sosial.

Sumber informasi kualitas udara lain yang banyak diakses responden adalah televisi dengan proporsi 60%, dan portal berita online 53,8%.

Ada pula 42,3% responden yang mengakses informasi terkait kualitas udara di situs web resmi pemerintah. Sementara, responden yang mengakses media cetak, radio, dan sumber lainnya lebih sedikit seperti terlihat pada grafik di atas.

Survei Kurious-KIC dilakukan terhadap 512 responden dari berbagai wilayah di Indonesia, dengan proporsi 54,6% responden laki-laki dan 45,4% responden perempuan.

Lebih dari separuh responden berasal dari Pulau Jawa selain Jakarta (62,5%), diikuti responden dari Pulau Sumatra (14,6%) dan DKI Jakarta (14,2%). Sementara proporsi responden yang berasal dari Kalimantan, Sulawesi, Bali-Nusa, dan Maluku-Papua berada di rentang 0,2%-3,3%.

Mayoritas responden berasal dari kelompok usia antara 25-34 tahun (34,8%), diikuti kelompok 35-44 tahun (29,9%) dan kelompok 45-54 tahun (18,4%).

Pengumpulan data dilakukan pada 21-22 Agustus 2023 menggunakan metode computer-assisted web interviewing (CAWI), dengan toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 4,31% dan tingkat kepercayaan 95%.

(Baca: Bagaimana Cara Warga Identifikasi Udara Bersih di Tengah Buruknya Kualitas Udara?)

Editor : Adi Ahdiat
Data Populer
Lihat Semua