Statistik data Covid-19 di Eropa minggu ini sebagian besar negara sudah mencatatkan penurunan angka kematian, berbanding terbalik dengan kondisi sebelumnya di mana angka kematian masih terus terjadi. Pekan ini, empat negara masih mencatatkan penambahan kematian dan 12 negara lainnya mencatatkan kematian namun dengan jumlah yang lebih kecil.
(Baca: Kematian karena Covid-19 di Asia Seminggu 3.141 Jiwa, Tertinggi di India)
Secara persentase, lima negara teratas dengan penambahan kematian tertinggi yakni Denmark, Spanyol, Slovenia, Slovakia dan Bosnia dan Herzegovina. Total kematian di lima negara tersebut per Kamis, 26 Januari 2023 sebanyak 313 jiwa dengan pertumbuhan mingguan di atas 0 persen.
Denmark mencatatkan penambahan kematian tertinggi di Eropa dengan pertumbuhan mingguan mencapai 213,64 persen. Di negara ini, Worldmeter mencatat jumlah kematian sebanyak 69 jiwa naik 2,82 persen dibandingkan hari sebelumnya.
Berikutnya adalah Spanyol yang mencatatkan kematian 64,46 persen lebih tinggi dibandingkan pekan lalu. Sedangkan untuk data harian, kematian di negara ini turun 18,44% dibandingkan kemarin. Kemudian, Slovenia dengan kematian 10 jiwa (naik 11,11%), Slovakia dengan kematian 30 jiwa (naik 3,45%) dan kematian di Bosnia dan Herzegovina turun 0%.
(Baca: Kematian karena Covid-19 Mingguan Indonesia Urutan Ke-6 di Asia)
Sedangkan bila dilihat dari jumlah laporan kematian, angka kematian tujuh hari terakhir tertinggi di Eropa terjadi di Jerman dengan 748 kematian. Laporan kematian di negara ini turun 22,57% dibandingkan pekan lalu. Selanjutnya dari jumlah yang terbesar kematian di Perancis tercatat 364 jiwa turun 19,29%, kematian di Rusia tercatat 292 jiwa turun 7,3%, Spanyol dengan kematian 199 jiwa (naik 64,46%) dan Denmark dengan kematian 69 jiwa (naik 213,64%).
Total kematian di Eropa selama tujuh hari terakhir tercatat 1.952 jiwa. Angka ini mencakup 22,42 persen kematian secara global yang diakibatkan oleh virus Covid-19 dengan jumlah mencapai 8.705 jiwa. Angka kematian di Eropa tercatat turun dibandingkan akumulasi tujuh hari sebelumnya dengan jumlah 2.226 jiwa.