Harga CPO di bursa komoditas Rotterdam pagi hari ini hingga pukul 09.10 WIB berada di level US$ 1.170 per metrik ton data per Minggu, 06 November 2022. Harga CPO di bursa komoditas Rotterdam ini naik 0,86% dibanding penutupan hari sebelumnya yang diperdagangkan US$ 1.160 per metrik ton. Diperkirakan untuk pergerakan CPO di bursa komoditas Rotterdam hari ini akan berada pada kisaran US$ 1.170 - 1.175 per metrik ton.
(Baca: Harga CPO Naik Menjadi US$ 1.160 per Metrik Ton)
Seperti tertera di investing.com, harga CPO di bursa komoditas Rotterdam telah bergerak naik 8,84% dalam sepekan. Sementara bila dibandingkan 30 hari sebelumnya, harga CPO di bursa komoditas Rotterdam telah mengalami kenaikan 32,95%.
Naiknya harga CPO ini juga terpengaruh oleh permintaan yang cenderung naik. Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) mencatat, konsumsi minyak sawit di dalam negeri terus naik dari 11,05 juta ton menjadi 16,73 juta ton pada 2019 dan 18,42 juta ton pada 2021.
Adapun, Gapki memprediksi konsumsi domestik untuk pangan pada 2022 meningkat sebanyak 9,6 juta ton dan serapan untuk biodiesel akan sangat bergantung pada kebijakan mandatori biodiesel yang bisa menyentuh 8,83 juta ton pada 2022.
(Baca: Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level 15.622,5 per Dolar AS (Selasa, 01 November 2022))
Meski demikian untuk rentang data setahun, CPO di bursa komoditas Rotterdam sebetulnya telah mengalami penurunan. Rekor tertinggi sebelumnya, sempat menyentuh level US$ 2.010 per metrik ton.
Untuk periode Januari-November 2022, harga CPO di bursa komoditas Rotterdam mengalami tren penurunan, bergerak -11,36% dibandingkan kondisi awal tahun yang berada di level US$ 1.320 per metrik ton.