Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat rata-rata positivity rate aglomerasi tujuh hari terakhir di NTB sebesar 1,52 persen, update data per Jumat, 07 Oktober 2022. Angka ini lebih rendah dibandingkan rata-rata nasional yang saat ini sebesar 4,92 persen.
(Baca: 10 Kabupaten/Kota dengan Positivity Rate Tujuh Hari Terakhir Tertinggi Nasional (Jumat, 07 Oktober 2022))
Sumbawa barat adalah kabupaten di urutan pertama dengan positivity rate aglomerasi tujuh hari terakhir tertinggi sebesar 3,7 persen. Kondisi positivity rate aglomerasi tujuh hari terakhir di kabupaten ini terlihat belum membaik karena terjadi peningkatan dibandingkan pekan sebelumnya yang tidak dilaporkan adanya positivity rate aglomerasi tujuh hari terakhir.
Kondisi yang sama terjadi di kota Mataram yang mencatatkan positivity rate aglomerasi tujuh hari terakhir sebesar 3,61 persen. Angka ini lebih rendah dibandingkan pekan sebelumnya yang baru 8,33 persen. Di urutan berikutnya kota Bima. Kabupaten di provinsi NTB ini mencatatkan positivity rate aglomerasi tujuh hari terakhir sebesar 2,33 persen
(Baca: 10 Kabupaten/Kota dengan Jumlah Orang Diperiksa Terbanyak (Jumat, 07 Oktober 2022))
Lombok Tengah dan Lombok Barat berada di posisi selanjutnya dengan catatan positivity rate aglomerasi tujuh hari terakhir sebesar 1,74 persen dan 1,28 persen.
Secara nasional, rata-rata positivity rate aglomerasi tujuh hari terakhir di 34 provinsi saat ini dalam tren naik dibandingkan kondisi seminggu yang lalu yang baru di angka 4,41 persen.