Survei BPS: Belum Semua Masyarakat Punya Aplikasi Pedulilindungi, Ini Datanya
Layanan konsumen & Kesehatan![1](https://cdn1.katadata.co.id/media/images/2020/08/16/2020_08_16-00_20_39_30ffc698c546aa556c485349a64f00f3.jpg)
![databoks logo](https://cdn1.katadata.co.id/template/databoks_template_v2/images/rightbody.png)
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Masyarakat diharapkan untuk memiliki aplikasi PeduliLindungi. PeduliLindungi merupakan aplikasi yang dikembangkan untuk membantu instansi pemerintah melakukan pelacakan digital guna menghentikan penyebaran Covid-19.
Namun, masih ada 19,4% responden yang mengaku belum memiliki aplikasi buatan pemerintah tersebut. Selain itu, masih ada sebagian kecil responden yang belum tahu aplikasi PeduliLindungi, yaitu sebanyak 1,9%.
Kendati demikian, mayoritas masyarakat telah memiliki aplikasi Peduli Lindungi. Ini dapat dilihat dari hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) yang menunjukkan sebanyak 78,7% responden memiliki aplikasi PeduliLindungi.
Survei tersebut diselenggarakan pada 16 hingga 25 Februari 2022 dengan melibatkan 254.817 responden. Survei ini menggunakan rancangan non-probability sampling yang disebarkan secara berantai (snowball).
(Baca: Jumlah Konfirmasi Positif Mingguan di NTB, Paling Tinggi Terjadi di Dompu)