Apple dinobatkan sebagai merek teknologi paling bernilai pada 2021, menurut laporan Statista. Nilai merek teknologi yang didirikan oleh Steve Jobs itu mencapai US$ 612 miliar atau sekitar Rp 8.764 triliun (kurs 1 US$ = Rp 14.321).
Laporan Statista mencatat, Apple memiliki pertumbuhan nilai merek hampir dua kali lipat dari nilai mereknya pada 2020 lalu. Mayoritas aliran pendapatan perusahaan teknologi asal Amerika Serikat ini berasal dari penjualan iPhone. Meski demikian, layanan dan perangkat aksesoris Apple juga memberikan kontribusi yang besar pada penjualan bersih perusahaan.
Google menduduki peringkat kedua sebagai merek teknologi paling bernilai sepanjang tahun lalu. Tercatat, nilai merek teknologi besutan Larry Page dan Sergey Brin ini mencapai US$ 458 miliar.
Microsoft menyusul dengan nilai merek sebesar US$ 410,27 miliar. Berikutnya, Tencent memiliki nilai merek sebesar US$ 240,93 miliar.
Di urutan kelima, Facebook mempunyai nilai sebesar US$ 226,74 miliar. Diikuti Nvidia dan IBM yang memiliki nilai masing-masing US$ 104,76 miliar dan US$ 91,34 miliar.
Lalu, Instagram dan Adobe masing-masing memiliki nilai merek masing-masing sebesar US$ 82,9 miliar dan US$ 78,52 miliar. Sementara, Intel memiliki nilai merek sebesar US$ 71,94 miliar alias menduduki peringkat kesepuluh.
(Baca: Karyawan Perusahaan Teknologi Ini Diklaim Paling Bahagia di Indonesia)