Desa Perkotaan Meningkat Jadi 29,6 Ribu pada 2020

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, desa yang telah terurbanisasi dan menjadi berstatus perkotaan mencapai 29,6 ribu atau 35,31% dari total desa pada 2020. Jumlah tersebut meningkat dari 15,8 ribu desa atau 20,47% pada 2010.

Sebaliknya, desa perdesaan tercatat sebanyak 54.297 atau 64,69% pada tahun lalu. Jumlah itu berkurang dibandingkan pada 2010 yang mencapai 61.340 desa atau 79,53%.

Perubahan desa dari berstatus perdesaan menjadi perkotaan salah satunya disebabkan meningkatnya kepadatan penduduk per kilometer persegi. Selain itu, perubahan tersebut dipengaruhi oleh berkurangnya persentase keluarga pertanian di suatu desa.

Hal lain yang menjadi faktor beralihnya status desa dari perdesaan menjadi perkotaan terkait dengan keberadaan/akses fasilitas perkotaan, seperti sekolah, pasar, pertokoan, rumah sakit, hotel, bilyar, pub, dan diskotek. Kemudian, persentase keluarga yang menggunakan telepon kabel dan listrik juga meningkat.

(Baca: Desa Papua Paling Banyak Andalkan Pertanian untuk Penghasilan)