Hasil survei perusahaan riset Ipsos menunjukkan, sebanyak 53% responden di Filipina beranggapan pendapatan rumah tangganya akan lebih baik dalam enam bulan ke depan. Persentase itu tidak jauh berbeda dengan Vietnam yang sebesar 52%. Keduanya pun menjadi yang paling optimistis di Asia Tenggara terhadap pemulihan ekonomi.
Sementara, responden di Indonesia yang mengatakan pendapatan rumah tangganya akan lebih baik hanya 31%. Sisanya menjawab kondisinya tetap sama (45%), bahkan lebih buruk (24%).
Optimisme Malaysia, Singapura, dan Thailand terhadap pemulihan ekonomi menjadi yang paling rendah di kawasan ini. Sebab, responden yang menilai kondisi keuangannya akan lebih baik ada di kisaran 20%.