Litbang Kompas: Publik Cenderung Puas terhadap Kinerja Pemerintah Atasi Pandemi

Layanan konsumen & Kesehatan

Lite

Yosepha Pusparisa 02/03/2021 17:23 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Ada 58,9% responden yang menyatakan puas dengan kinerja pemerintah menangani pandemi corona. Sebanyak 30,7% responden menyatakan tidak puas, sementara 10,4% responden lainnya tidak menjawab.

Tingkat Kepuasan Publik terhadap Kinerja Pemerintah Mengatasi Pandemi Covid-19

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Litbang Kompas: Publik Cenderung Puas terhadap Kinerja Pemerintah Atasi Pandemi

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Tingkat Kepuasan Publik terhadap Kinerja Pemerintah Mengatasi Pandemi Covid-19

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Hasil survei Litbang Kompas menunjukkan, masyarakat cenderung puas dengan kinerja pemerintah menangani pandemi virus corona Covid-19. Berdasarkan hasil survei pada Januari 2021, ada 58,9% responden yang menyatakan hal tersebut. Sebanyak 30,7% responden menyatakan tidak puas, sementara 10,4% responden lainnya tidak menjawab.

Kepuasan masyarakat terhadap kinerja pemerintah tercatat meningkat sejak Oktober 2020. Hal tersebut berkaitan dengan gencarnya upaya pemerintah melakukan vaksinasi Covid-19, seperti dilansir dari Harian Kompas.

(Baca: Setahun Pandemi, Kasus Aktif Covid-19 Indonesia Masih 153 Ribu Kasus)

Survei Litbang Kompas berlangsung secara periodik sejak Juni 2020. Pengumpulan data terbaru dilaksanakan 23-27 Februari 2021 yang menjaring 1.007 responden di 34 provinsi. Tingkat kepercayaan 95% dengan margin of error ± 3%.

Editor : Dimas Jarot Bayu