Riset Google, Temasek, Bain & Company mencatat ada sejumlah sektor yang meraup keuntungan besar dari konsumen digital baru di Asia Tenggara pada tahun ini. Salah satunya sektor pendidikan dengan 55% konsumen digital baru dari total konsumen layanan di wilayah tersebut.
Sektor terbesar selanjutnya dari bahan makanan dan pinjaman masing-masing sebesar 47% dan 44%. Kemudian, sektor video online dan pengantar makanan masing-masing sebesar 38% dan 37%.
Meski tahun ini ada pandemi Covid-19, namun riset tersebut mengatakan bahwa nilai ekonomi internet Asia Tenggara bakal mencapai lebih dari US$ 100 miliar tahun ini. Hal itu disebabkan semakin banyaknya pengguna internet yang mengakses layanan digital dalam keseharian masyarakat.