Bauran energi pembangkit listrik ditargetkan terdiri dari 62,72% batu bara dan 21,82% gas dalam APBN 2020. Kemudian, air memiliki proporsi sebesar 6,23%, panas bumi 4,94%, BBM dan BBN 3,95%, serta EBT lain 0,34%.
(Baca: Skenario BP: Energi Terbarukan Masif Digunakan pada 2050)
Hingga Juni 2020, realisasi batu bara (64,27%), air (8,04%), dan panas bumi (5,84%) telah melampaui target tersebut. Sedangkan, proporsi gas (17,81%), BBM dan BBN (3,75%), serta EBT lain (0,29%) masih di bawah dari target.