Pandemi Covid-19 menghantam ratusan bisnis perusahaan rintisan ataustartup secara global. Berdasarkan data Senin (8/6), jumlah karyawan yang diberhentikan dalam sektor transportasi sebesar 13.381 orang atau 21% dari 63.714 orang yang telah dirumahkan.
Uber merupakan salah satu perusahaan transportasi di Amerika Serikat yang telah merumahkan 6.700 karyawannya. Mereka diberhentikan dalam dua gelombang, yakni pada 6 Mei dan 18 Mei 2020.
Berbanding lurus dengan sektor pariwisata yang juga terguncang, sektor perjalanan juga merasakan imbasnya. Ada 8.198 orang atau 12,9% yang diberhentikan di sektor tersebut sebab tak adanya pemasukan selama pandemi. Ditambah lagi pembatasan sosial di sejumlah wilayah makin menyulitkan bisnis startup untuk mempertahankan usahanya.