Opensignal mencatat pertumbuhan baik dalam ketersediaan 4G dari lima operator seluler di Indonesia. Smartfren mengungguli para pesaingnya dengan skor 96,4%. Tri menyusul perolehan angka tinggi, yaitu 90,9%.
Skor tersebut dihitung berdasarkan proporsi waktu yang dimiliki pengguna untuk mendapatkan koneksi 4G, tetapi tidak mengukur cakupan lokasi atau jangkauannya. Oleh karena itu, Smartfren masih kalah dari Telkomsel dalam kategori 4G lainnya, seperti latency (keterlambatan data) dan cakupan.