Indonesia merupakan negara dengan konsumsi minyak sawit (Crude Palm Oil/CPO) terbesar di dunia. Menurut data United States Departement of Agriculture (USDA) konsumsi minyak sawit domestik pada 2019 diperkirakan mencapai 12,75 juta ton atau sekitar 17% dari total konsumsi dunia yang mencapai 74,48 juta ton. Jumlah tersebut meningkat sekitar 1% dibanding tahun sebelumnya sebesar 12,63 juta ton. Meningkatnya konsumsi minyak goreng dari masyarakat serta mandatori B20 (bahan bakar diesel dengan kandungan minyak sawit sebesar 20%) mendorong peningkatan konsumsi cpo nasional.
Sementara negara dengan konsumsi minyak sawit terbesar kedua adalah India, yakni mencapai 10,19 juta ton atau 13,68% dari total konsumsi dunia. Sebagai informasi, India juga merupakan negara dengan impor minyak sawit terbesar dunia yang diperkirakan mencapai 10 juta ton pada tahun ini. Kemudian, negara dengan impor minyak sawit terbesar ketiga adalah Tiongkok sebesar 7,22 juta ton atau sekitar 9,7% dari total.
Seperti diketahui, Indonesia merupakan negara penghasil minyak sawit terbesar. Produksi CPO Indonesia berdasarkan data USDA mencapai 41,5 juta ton pada 2018 dan diperkirakan akan meningkat menjadi 43 juta ton pada 2019. Peningkatan produksi tersebut seiring bertambah luasnya lahan perkebunan sawit di tanah air menjadi sekitar 14 juta ha pada 2018 (angka sementara). Namun, peningkatan lahan tersebut diikuti pula penggundulan hutan serta sering terjadinya kebakaran hutan di sekitar perkebunan sawit.