Produksi minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) dan minyak inti sawit (crude palm kernel oil/CPKO) mengalami peningkatan sepanjang April 2022.
Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) mencatat, total produksi minyak sawit dalam negeri pada April 2022 sebesar 4,25 juta ton. Jumlah itu naik 2,5% dari 4,15 juta ton pada bulan sebelumnya.
Secara rinci, produksi CPO tercatat sebesar 3,88 juta ton pada April 2022. Jumlah itu naik 2,6% dari bulan sebelumnya yang sebesar 3,78 juta ton.
Sementara, produksi CPKO pada April 2022 sebesar 373 ribu ton. Jumlah itu juga naik 1,2% dari Maret 2022 yang sebesar 365 ribu ton.
Dengan kenaikan produksi tersebut, stok minyak sawit pada April 2022 mencapai 6,1 juta ton atau naik dari 5,7 juta ton pada Maret 2022.
Menurut Direktur Eksekutif GAPKI Mukti Sardjono, dengan cuaca yang relatif mendukung dan harga yang tinggi, momentum kenaikan produksi harus dijaga agar penerimaan mencapai hasil yang optimal.
Namun, kenaikan stok perlu diwaspadai untuk mencegah penuhnya tangki akibat larangan ekspor. Menurut Mukti, jika tangki penuh maka pabrik kelapa sawit (PKS) akan berhenti beroperasi. Hal itu akan berakibat pada tidak adanya pembelian TBS petani.
(Baca Juga: Harga CPO Bertahan di Level US$ 1.385 per Metrik Ton)