Indonesia Masuk 15 Negara Produsen Jagung Terbesar Global 2024/2025

Agroindustri

Premium

Nabilah Muhamad 29/09/2025 18:14 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Menurut proyeksi USDA, volume produksi jagung global mencapai 1,22 miliar metrik ton pada musim panen 2024/2025. Indonesia jadi salah satu negara produsen jagung terbesar.

15 Negara dengan Estimasi Volume Produksi Jagung Terbesar Global (2024/2025*)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Anda mengakses konten Single Data Premium.
Untuk meneruskan, silakan berlangganan, atau beli secara satuan.

Professional

Nikmati akses premium dengan harga yang lebih terjangkau.

Mulai dari

~~Rp300.000~~ 150.000/bulan

Akses lebih banyak konten premium dan fitur eksklusif khusus pelanggan.

Mulai dari

50.000/bulan

Hanya Rp833 per artikel

Lebih detail »

Beli Satuan

Langsung baca artikel “Indonesia Masuk 15 Negara Produsen Jagung Terbesar Global 2024/2025”.

Rp10.000

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

15 Negara dengan Estimasi Volume Produksi Jagung Terbesar Global (2024/2025*)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Menurut proyeksi United States Department of Agriculture (USDA), volume produksi jagung global mencapai 1,23 miliar metrik ton pada musim perdagangan 2024/2025.

Pada periode ini, Indonesia menjadi produsen jagung terbesar ke-12 global, dengan estimasi produksi 13,1 juta metrik ton.

Adapun posisi puncak ditempati Amerika Serikat dengan produksi jagung 377,63 juta metrik ton, setara 31% dari total produksi global.

Berikut daftar 15 negara penghasil jagung terbanyak di dunia periode musim perdagangan 2024/2025, menurut proyeksi USDA:

Amerika Serikat: 377,63 juta metrik ton
China: 294,92 juta metrik ton
Brasil: 135 juta metrik ton
Uni Eropa: 59,31 juta metrik ton
Argentina: 50 juta metrik ton
India: 42,28 juta metrik ton
Ukraina: 26,8 juta metrik ton
Meksiko: 23,1 juta metrik ton
Afrika Selatan: 16,5 juta metrik ton
Kanada: 15,35 juta metrik ton
Rusia: 14 juta metrik ton
Indonesia: 13,1 juta metrik ton
Nigeria: 11,2 juta metrik ton
Ethiopia: 10,2 juta metrik ton
Filipina: 8,33 juta metrik ton

Sebagai catatan, data musim perdagangan 2024/2025 dari USDA secara global mengacu ke periode 12 bulan sejak awal musim panen.

Namun, setiap negara memiliki musim perdagangan yang berbeda. Misalnya, untuk Amerika Serikat dan Kanada, 2024/2025 mengacu ke periode 12 bulan selama September 2024-Agustus 2025.

Lalu untuk Brasil dan Argentina mengacu ke Maret 2024-Februari 2025, sedangkan untuk Indonesia Oktober 2024-September 2025.

(Baca: Produksi Jagung Nasional Cenderung Naik selama 2020-2025)

Editor : Adi Ahdiat