Naik-Turun Produksi Daun Teh Kering Indonesia Sepanjang 2003-2024

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), produksi daun teh kering Indonesia fluktuatif selama periode 2003-2024.

Produksi daun teh kering pada 2003 menjadi yang tertinggi, yakni 169.821 ton. Sementara produksi pada 2023 menjadi yang terendah sepanjang periode tersebut, yakni hanya 116.506 ton.

Adapun pada 2024, produksi daun teh kering mencapai 118.895 ton. Jumlah tersebut naik 2,05% dibandingkan produksi pada 2023

Berdasarkan status pengusahaannya, produksi perkebunan rakyat mendominasi dengan 48.212 ton (40,55%), diikuti perkebunan besar negara 46.860 ton (39,41%), dan perkebunan besar swasta 23.823 ton (20,04%).

Dari sisi perdagangan internasional, BPS menerangkan bahwa ekspor teh Indonesia pada 2024 masih didominasi teh hitam yang mencapai 81,18% dari total ekspor.

Negara tujuan utama ekspor teh pada 2024 adalah Malaysia dengan volume ekspor mencapai 9.359 ton atau 27,51% dari total ekspor teh nasional.

Adapun pada 2024, Indonesia mencatatkan impor teh sebanyak 13.043 ton. Vietnam menjadi negara asal impor teh terbesar, dengan volume impor mencapai 10.265 ton atau 78,69% dari total impor teh nasional.

(Baca: Luas Kebun Teh Indonesia Capai 97 Ribu Ha pada 2024, Ini Sebarannya)