Luas Kebun Teh Indonesia Capai 97 Ribu Ha pada 2024, Ini Sebarannya

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), luas areal perkebunan teh di Indonesia pada 2024 mencapai 97.539 hektare (ha) yang tersebar di 10 provinsi.

Berdasarkan status pengusahaan, perkebunan rakyat mendominasi dengan 49.147 ha (50,39%), diikuti perkebunan besar negara dengan 25.498 ha (26,14%), dan perkebunan besar swasta 22.894 ha (23,47%).

Sementara menurut provinsi, terbesar diduduki Jawa Barat, dengan luas lebih dari 77 ribu ha. Disusul Jawa Tengah dan Sumatera Utara. 

Berikut rincian luas areal perkebunan teh di Indonesia berdasarkan provinsi pada 2024:

1. Jawa Barat: 77.264 ha
2. Jawa Tengah: 7.970 ha
3. Sumatera Utara: 3.523 ha
4. Sumatera Barat: 2.875 ha
5. Jambi: 1.951 ha
6. Sumatera Selatan: 1.523 ha
7. Jawa Timur: 1.348 ha
8. Bengkulu: 914 ha
9. DI Yogyakarta: 136 ha
10. Banten: 35 ha

BPS mengatakan, produksi daun teh kering Indonesia terus menunjukkan tren fluktuatif, terutama dari 2021 hingga 2024.

Pada 2024, produksi daun teh kering mencapai 118.895 ton. Produksi dari perkebunan rakyat mendominasi dengan 48.212 ton (40,55%).

Selanjutnya diikuti produksi perkebunan besar negara dengan 46.860 ton (39,41%) dan perkebunan besar swasta 23.823 ton (20,04%).

(Baca: Volume Ekspor Kopi Teh Coklat Rempah Rempah Provinsi Sulawesi Tengah Maret 2025)