Jumlah Sapi Perah di Indonesia Belum Pernah Tembus 1 Juta Ekor

Agroindustri

Premium

Akbar Ridwan 15/07/2025 17:36 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Menurut data Badan Pusat Statistik, selama periode 2000-2024 jumlah sapi perah di Indonesia berfluktuasi di kisaran 346 ribu sampai 611 ribu ekor, belum pernah mencapai 1 juta ekor.

Jumlah Sapi Perah di Indonesia (2000-2024)*

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Anda mengakses konten Single Data Premium.
Untuk meneruskan, silakan berlangganan, atau beli secara satuan.

Professional

Nikmati akses premium dengan harga yang lebih terjangkau.

Mulai dari

~~Rp300.000~~ 150.000/bulan

Akses lebih banyak konten premium dan fitur eksklusif khusus pelanggan.

Mulai dari

50.000/bulan

Hanya Rp833 per artikel

Lebih detail »

Beli Satuan

Langsung baca artikel “Jumlah Sapi Perah di Indonesia Belum Pernah Tembus 1 Juta Ekor”.

Rp10.000

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Jumlah Sapi Perah di Indonesia (2000-2024)*

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Mulai Mei 2025, pemerintah Indonesia membuka keran impor sapi perah dari Brasil dan Amerika Serikat.

Kebijakan ini diambil untuk mencapai target ketersediaan 1 juta ekor sapi perah dan swasembada susu segar pada tahun 2029.

"Untuk populasi yang ada saat ini hanya bisa mencukupi sekitar 20 persen [dari kebutuhan nasional]," kata perwakilan Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, Maria Nunik Sumartini, disiarkan Kumparan.com (13/6/2025).

(Baca: Produksi Lokal Minim, Indonesia Bergantung pada Susu Impor)

Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), dalam dua dekade terakhir populasi sapi perah Indonesia belum pernah mencapai 1 juta ekor.

Selama periode 2000-2024, jumlah sapi perah di Indonesia hanya berfluktuasi di kisaran 346 ribu sampai 611 ribu ekor.

Populasi paling rendah tercatat pada 2001, dan rekor puncaknya tercatat pada 2012 seperti terlihat pada grafik.

Adapun menurut Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian, Agung Suganda, saat ini peternak lokal sedang mencari mitra untuk mengirim sapi indukan dari negara pemasok.

"Harus diingat, impor sapi perah ini tanpa anggaran negara. Artinya, realisasi impor sangat bergantung pada rencana realisasi pihak swasta," kata Agung, disiarkan Katadata.co.id (14/7/2025).

(Baca: Usaha Ternak Sapi Perah di Indonesia Kian Berkurang)

Editor : Adi Ahdiat