Produksi minyak nabati dunia hingga November 2019 mencapai 206,5 juta metrik ton (MT). Jumlah ini terdiri dari 9 sumber minyak nabati. Adapun minyak nabati yang paling banyak digunakan dan diperdagangkan adalah minyak sawit (crude palm oil), minyak kedelai (soybean oil), minyak conola (rapeseed), dan minyak biji bunga matahari (sunflowerseed oil).
Hingga 2003, minyak kedelai masih memimpin produksi minyak nabati dunia, namun hingga November 2019 kedudukannya digantikan oleh minyak sawit. Pangsa produksi minyak sawit kini memenuhi 36,7% dari total produksi minyak nabati dunia. Posisi kedua yaitu minyak kedelai sebesar 27,5%, kemudian minyak conola sebesar 13,2%, minyak biji bunga matahari sebesar 9,6%, dan minyak lainnya sebesar 13%.
Produktivitas yang tinggi dan biaya produksi yang lebih murah membuat harga minyak sawit relatif lebih rendah jika dibandingkan dengan minyak nabati pesaingnya. Ketersediaannya yang banyak serta harga yang murah menyebabkan meningkatkan konsumsi minyak sawit dunia.