Komitmen pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla dalam melaksanakan pembangunan infrastruktur terus meningkat. Anggaran negara yang dialokasikan untuk membiayai pembangunan sarana dan prasarana juga terus dinaikkan. Pada 2017, dana yang dianggarkan untuk infrastruktur sebesar Rp 346,6 triliun atau naik 9,3 persen dari 2016.
Kenaikan anggaran infrastruktur meningkat tajam pada saat awal Presiden Jokowi memegang pemerintahan. Pada 2015, anggaran pembangunan infrastruktur mencapai Rp 290,3 triliun atau melonjak 63,2 persen dari tahun sebelumnya hanya Rp 177,9 triliun. Meningkatnya anggaran infrastruktur ini sebagian ditopang dari hasil realokasi dari subsidi BBM.
Pembangunan infrastruktur menjadi prioritas utama pemerintahan Jokowi. Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan pemerataan pembangunan antar wilayah di Indonesia, memacu pembangunan ekonomi daerah, serta memperlancar jaringan distribusi sehingga diharapkan bisa menekan laju inflasi.