Penjualan Mobil RI September 2025 Masih Rendah dari Tahun Lalu

Transportasi & Logistik

Premium

Nabilah Muhamad 14/10/2025 11:28 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Gaikindo melaporkan, penjualan mobil secara wholesales di pasar domestik pada September 2025 sebanyak 62.071 unit. Volumenya turun 15,09% dari periode sama tahun lalu (yoy).

Volume Penjualan Mobil Wholesales Bulanan di Indonesia (Januari 2024-September 2025*)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Anda mengakses konten Single Data Premium.
Untuk meneruskan, silakan berlangganan, atau beli secara satuan.

Professional

Nikmati akses premium dengan harga yang lebih terjangkau.

Mulai dari

~~Rp300.000~~ 150.000/bulan

Akses lebih banyak konten premium dan fitur eksklusif khusus pelanggan.

Mulai dari

50.000/bulan

Hanya Rp833 per artikel

Lebih detail »

Beli Satuan

Langsung baca artikel “Penjualan Mobil RI September 2025 Masih Rendah dari Tahun Lalu”.

Rp7.500

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Volume Penjualan Mobil Wholesales Bulanan di Indonesia (Januari 2024-September 2025*)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Menurut laporan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), volume penjualan mobil dari pabrik ke dealer (wholesales) di pasar domestik pada September 2025 sebanyak 62.071 unit.

Angkanya memang naik tipis 0,47% dibanding bulan sebelumnya (month-to-month). Namun, jika dilihat secara tahunan, volumenya anjlok 15,09% (year-on-year) dibanding September 2024 yang mencapai 73.108 unit.

Pengamat otomotif James Luhulima menilai tren penurunan penjualan mobil sepanjang tahun ini perlu segera direspons pemerintah melalui kebijakan insentif bagi kendaraan konvensional.

”Jika tidak dibantu pemerintah, penjualan mobil konvensional akan terus menurun dan pada gilirannya akan memukul pabrik perakitan serta komponen," kata James dalam keterangannya, dilansir Kompas.id, Sabtu (11/10/2025).

Menurutnya, pemerintah perlu memberikan insentif fiskal bagi kendaraan konvensional, misalnya melalui pengurangan pajak atau keringanan biaya administrasi kendaraan bermotor.

"Jika tidak, sulit bagi mobil konvensional bersaing dengan mobil listrik dan hybrid,” kata James.

Pada September 2025, Toyota masih menjadi produsen mobil terlaris di Indonesia dengan penjualan wholesales 20.738 unit.

Posisinya diikuti Daihatsu dan Mitsubishi yang masing-masing membukukan wholesales 10.605 dan 6.071 unit.

(Baca: BHEV Dominan di Asia Tenggara, tapi PHEV yang Menguat pada Kuartal II 2025)

Editor : Erlina Fury Santika