Survei: Ini Merek Mi Instan Cup Paling Laku di Indonesia

Produk Konsumen

Lite

Reza Pahlevi 01/09/2022 16:00 WIB

URL telah disalin

Memuat...

Banyak warga Indonesia suka mengonsumsi mi instan dalam kemasan cup atau gelas styrofoam. Adapun menurut survei JakPat, Pop Mie merupakan merek mi instan cup yang paling banyak dikonsumsi responden.

Merek Mi Instan Cup yang Dikonsumsi Responden dalam 3 Bulan Terakhir (Agustus 2022)

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Akses single data

Survei: Ini Merek Mi Instan Cup Paling Laku di Indonesia

Ingin mendapatkan akses Data Stories lebih banyak dengan harga lebih ekonomis? Silakan berlangganan.

Dengan berlangganan, Anda ikut membantu kami untuk menyajikan data berkualitas.

Dapatkan:

Akses Data Stories premium
Kenyamanan membaca tanpa iklan
Unduh data dalam format XLS, PDF, dan gambar/image
Akses ke informasi sumber data

Lihat lebih lengkap

Basic

~~Rp100.000~~

Rp50.000/bulan

Professional

~~Rp100.000~~

Rp150.000/bulan

Institutional Untuk organisasi

Hubungi Kami

Kami menerima pembayaran berikut:

Beberapa metode pembayaran masih dalam proses aktivasi.

Merek Mi Instan Cup yang Dikonsumsi Responden dalam 3 Bulan Terakhir (Agustus 2022)

Unduh

Sumber

A Font Kecil
A Font Sedang
A Font Besar

Banyak warga Indonesia suka mengonsumsi mi instan dalam kemasan cup atau gelas styrofoam. Adapun menurut survei JakPat, merek mi instan cup yang paling banyak dikonsumsi adalah Pop Mie produksi Indofood.

Sebanyak 75% responden mengaku mengonsumsi Pop Mie dalam 3 bulan terakhir. Persentase ini merupakan yang terbesar dibanding merek-merek lainnya.

Di urutan selanjutnya ada Mie Sedaap Cup yang dikonsumsi oleh 39% responden, sedangkan mi ABC cup dikonsumsi oleh 17% responden.

Adapun mi instan asal Korea Selatan, yaitu Samyang kemasan cup, dikonsumsi oleh 11% responden. Terakhir, Nissin Cup Noodles dikonsumsi hanya oleh 7% responden.

Survei JakPat ini melibatkan 1.206 responden yang mayoritasnya (56%) berasal dari kelas sosial-ekonomi menengah. Survei dilakukan pada 12-13 Agustus 2022.

Sebelumnya, pada awal Agustus 2022 Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo sempat menyatakan harga mi instan bakal naik hingga tiga kali lipat. Namun, Komisaris Utama Indofood Franciscus Welirang menilai pernyataan itu berlebihan.

"Kalau dikatakan (harga mi instan) bisa naik tiga kali lipat, akal sehat juga mengatakan tidak akan mungkin. Tiga kali itu berlebihan," kata Franciscus, dilansir Katadata.co.id, Rabu (10/8/2022).

(Baca: Beban Membengkak, Laba Bersih Indofood CBP Tergerus Meski Penjualan Naik)

Editor : Adi Ahdiat