Modus-Modus Dugaan Korupsi yang Dilaporkan ke KPK Semester I 2025

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyampaikan, sepanjang semester I 2025 telah menerima 2.273 pengaduan masyarakat terkait dugaan tindak pidana korupsi (TPK).

Dari jumlah tersebut, 2.019 laporan diverifikasi untuk penelaahan, sementara 254 laporan dinyatakan belum dapat ditindaklanjuti karena berkas tidak lengkap.

“Ya, banyak hal (yang membuat tidak ditindaklanjuti), yang ternyata bukan penyelenggara negara, kemudian ternyata tidak ada unsur-unsur korupsinya di sana,” ucap Komisioner KPK, Fitroh Rohcahyanto, dalam konferensi pers, Jakarta, Rabu (6/8/2025).

Adapun dari laporan yang masuk ke KPK, modus dugaan korupsinya antara lain:

• Perbuatan melawan hukum/penyalahgunaan wewenang yang mengakibatkan kerugian negara: 325 laporan
• Penyuapan: 103 laporan
• Gratifikasi: 66 laporan
• Pemerasan: 32 laporan
• Benturan kepentingan dalam perdagangan: 19 laporan
• Penggelapan dalam jabatan: 18 laporan
• Non-TPK: 13 laporan
• Perbuatan curang: 10 laporan
• Tindak pidana pencucian uang (TPPU): 3 laporan
• Tindak pidana lain yang berkaitan dengan TPK: 1 laporan
• Lainnya: 126 laporan.

“Jadi suap masih cukup masif terjadi, tergambar dari laporan yang masuk ke KPK,” kata Fitroh.

(Baca: KPK Setor PNBP Rp403,02 Miliar pada Semester I 2025)