Dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI Jakarta putaran kedua, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Anies Rasyid Baswedan unggul di tempat pemungutan suara (TPS) masing-masing. Di TPS 54 pantau Mutiara Penjaringan yang merupakan tempat Ahok mencoblos, pasangan Ahok-Djarot unggul menang telah dengan perolehan 400 suara sementara pasangan Anies-Sandi hanya 3 suara.
Demikian pula di TPS 28 Lebak Bulus, Cilandak yang merupakan tempat pencoblosan Anies, pasangan Anies-Sandi unggul dengan perolehan suara 396. Sementara pasangan lawannya, Ahok-Djarot hanya memperoleh 195 suara.
Berdarkan hasil quick count (hitung cepat) dari beberapa lembaga survei, dalam pilkada DKI putaran kedua 19 April 2017, pasangan Anies-Sandi unggul dari lawannya pasangan Ahok-Djarot. Hasil tersebut memang bukan data yang sah dan resmi dari Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta.