Penghitungan suara versi real count KPU untuk pemilihan gubernur DKI putaran kedua sudah rampung. Pasangan cagub-cawagub DKI Jakarta nomor urut 3, Anies Baswedan-Sandiaga Uno tidak terkejar dengan perolehan 57,95 persen suara. Sedangkan lawannya, pasangan Basuki Tjahaja Purnawa (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat hanya mendapatkan 42,05 persen suara.
Jika dilihat lebih detail, pasangan Anies-Sandi unggul di enam wilayah atau semua wilayah DKI Jakarta. Yang paling mencolok, kemenangan pasangan ini di Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Kepulauan Seribu. Pada ketiga wilayah tersebut, Anies-Sandi mendapatkan lebih dari 60 persen suara. Padahal, pada Pilkada putaran pertama, pasangan Ahok-Djarot masih unggul di wilayah Jakarta Utara, Jakarta Barat, dan Jakarta Pusat.
Tingkat partisipasi masyarakat yang menggunakan hak pilih di putaran kedua sebesar 78 persen atau 5,6 juta suara dari yang terdaftar sebanyak 7,2 juta suara. Meski sudah 100 persen, data real count belum menjadi hasil akhir. KPU akan memberikan pengumuman resmi setelah menyelesaikan secara manual hasil rekapitulasi formulir C1 di setiap jenjang mulai dari kelurahan hingga provinsi DKI Jakarta.