Indonesia Ekspor Vehicles Other Than Railway Or Tramway Rolling Stock, Senilai US$ 818,42 Juta ke Saudi Arabia pada 2023

Indonesia membukukan ekspor dengan Saudi Arabia sebesar US$ 2,08 miliar data per Desember 2023. Nilai tersebut naik 2,96% dibandingkan ekspor tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 2,02 miliar.

Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Saudi Arabia, ekspor dalam 10 tahun terakhir dalam tren naik. Terendah ekspor Indonesia adalah US$ 1,22 miliar dan untuk ekspor tertinggi di angka US$ 2,16 miliar.

(Baca: Nilai Ekspor SITC Kode 65 Benang Tenun, Kain Tekstil dan Hasil-Hasilnya Periode 2020-2025)

Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diekspor ke Saudi Arabia, 51 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, ke negara ini terdapat 77 produk utama Indonesia yang diekspor setiap tahun. Dengan kata lain, produk-produk tersebut merupakan andalan ekspor Indonesia ke Saudi Arabia. Lainnya, sebagian besar produk merupakan ekspor produk yang juga banyak diekspor ke negara lain.

Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diekspor Indonesia ke Saudi Arabia. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.

1. Vehicles other than railway or tramway rolling stock, and parts and accessories

Di urutan pertama, Indonesia banyak mengekspor Vehicles other than railway or tramway rolling stock, and parts and accessories. Dalam klasifikasi tradmap, Vehicles other than railway or tramway rolling stock, and parts and accessories masuk kategori produk HS dengan kode 87.

Pada 2023, Indonesia tercatat mengekspor senilai US$ 818,42 juta. Nilai ekspor Vehicles other than railway or tramway rolling stock, and parts and accessories ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 806,56 juta.

2. Animal, vegetable or microbial fats and oils and their cleavage products

(Baca: Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp. 16.630 per Dolar AS (Senin, 03 November 2025))

Di urutan kedua, ekspor Indonesia paling banyak adalah produk Animal, vegetable or microbial fats and oils and their cleavage products. Nilai ekspor dari Saudi Arabia pada 2023 tercatat US$ 351,69 juta. Angka ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 294,14 juta.

3. Wood and articles of wood

Indonesia melakukan ekspor produk ini dengan tujuan ke satu negara. Ekspor Wood and articles of wood ke negara ini merupakan yang terbesar. Pada 2023, Indonesia tercatat melakukan ekspor US$ 156,12 juta. Lima negara lain yang menjadi sumber ekspor Wood and articles of wood adalah United States of America, China, Japan, Germany dan United Kingdom.

4. Miscellaneous edible preparations

Produk lainnya, Indonesia banyak mengekspor Miscellaneous edible preparations ke Saudi Arabia. Nilai ekspor produk ini tercatat sebanyak US$ 131,5 juta. Jumlah ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 83.196 ribu. Selain Saudi Arabia, Indonesia juga mengandalkan ekspor Miscellaneous edible preparations ke United States of America, China, Germany, United Kingdom dan France. Selain negara utama tersebut, Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke -4 negara lainnya.

5. Preparations of meat, of fish, of crustaceans, molluscs or other aquatic invertebrates, or

Ekspor Preparations of meat, of fish, of crustaceans, molluscs or other aquatic invertebrates, or ke Saudi Arabia, saat ini merupakan yang terbesar. Untuk tujuan negara ini, Indonesia melakukan ekspor sebanyak US$ 100,11 juta. Negara lainnya yang menjadi andalan ekspor Preparations of meat, of fish, of crustaceans, molluscs or other aquatic invertebrates, or dengan nilai terbesar adalah United States of America, Japan, United Kingdom, Germany dan France.