Inilah Produk yang Banyak Diekspor Indonesia ke Kolumbia pada 2023
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Indonesia membukukan ekspor dengan Kolumbia sebesar US$ 170,93 juta data per Desember 2023. Nilai tersebut semakin jatuh 34,03% dibandingkan ekspor tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 259,1 juta.
Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Kolumbia, ekspor dalam 10 tahun terakhir dalam tren naik. Terendah ekspor Indonesia adalah US$ 122,33 juta dan untuk ekspor tertinggi di angka US$ 332,24 juta.
(Baca: Indonesia Impor Reaktor Nuklir Senilai US$ 36,93 Juta dari Hongaria pada 2023)
Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diekspor ke Kolumbia, 40 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, ke negara ini terdapat 52 produk utama Indonesia yang diekspor setiap tahun. Dengan kata lain, produk-produk tersebut merupakan andalan ekspor Indonesia ke Kolumbia. Lainnya, sebagian besar produk merupakan ekspor produk yang juga banyak diekspor ke negara lain.
Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diekspor Indonesia ke Kolumbia. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.
- Kendaraan selain kereta api atau trem rolling stock, dan suku cadang dan aksesori
- Alas kaki, pelindung kaki dan sejenisnya
- Karet
- Reaktor nuklir, boiler, mesin dan peralatan mekanis
- Kertas dan Paperboard
Di urutan pertama, Indonesia banyak mengekspor Kendaraan selain kereta api atau trem rolling stock, dan suku cadang dan aksesori. Dalam klasifikasi tradmap, Kendaraan selain kereta api atau trem rolling stock, dan suku cadang dan aksesori masuk kategori produk HS dengan kode 87.
Pada 2023, Indonesia tercatat mengekspor US$ 58,66 juta. Nilai ekspor Kendaraan selain kereta api atau trem rolling stock, dan suku cadang dan aksesori ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 69.050 ribu.
(Baca: Produk Utama yang Diekspor Indonesia ke Botswana pada 2023)
Di urutan kedua, ekspor Indonesia paling banyak adalah produk Alas kaki, pelindung kaki dan sejenisnya. Nilai ekspor dari Kolumbia pada 2023 tercatat US$ 20,15 juta. Angka ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 21.509 ribu.
Tujuan ekspor Indonesia untuk memasarkan produk ini ada satu negara. Ekspor Karet ke negara ini merupakan yang terbesar. Pada 2023, Indonesia tercatat melakukan ekspor US$ 13,73 juta. Lima negara lain yang menjadi sumber ekspor Karet adalah Amerika Serikat, Jerman, Cina, Meksiko dan Perancis.
Di urutan berikutnya, Indonesia juga mengekspor senilai US$ 9,77 juta Reaktor nuklir, boiler, mesin dan peralatan mekanis ke Kolumbia. Nilai ekspor produk ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 6.352 ribu. Selain Kolumbia, Indonesia juga mengandalkan ekspor Reaktor nuklir, boiler, mesin dan peralatan mekanis ke Amerika Serikat, Cina, Jerman, Inggris dan Meksiko. Selain negara utama tersebut, Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke -4 negara lainnya.
Ekspor Kertas dan Paperboard ke Kolumbia, saat ini merupakan yang terbesar. Untuk tujuan negara ini, Indonesia melakukan ekspor US$ 9,32 juta. Negara lainnya yang menjadi andalan ekspor Kertas dan Paperboard dengan nilai terbesar adalah Amerika Serikat, Jerman, Perancis, Inggris dan Italia.