Ekspor Produk Keramik Indonesia ke Makau Naik Menjadi US$ 0,52 Juta
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Indonesia membukukan ekspor dengan Makau US$ 2,85 juta data per Desember 2023. Nilai turun drastis 7,27% dibandingkan ekspor tahun sebelumnya yang tercatat US$ 3,07 juta.
Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Makau, ekspor dalam 10 tahun terakhir telah banyak berkurang. Terendah ekspor Indonesia adalah US$ 1,16 juta dan untuk ekspor tertinggi di angka US$ 9,58 juta.
Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diekspor ke Makau, 38 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, ke negara ini terdapat 30 produk utama Indonesia yang diekspor setiap tahun. Dengan kata lain, produk-produk tersebut merupakan andalan ekspor Indonesia ke Makau. Lainnya, sebagian besar produk merupakan ekspor produk yang juga banyak diekspor ke negara lain.
Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diekspor Indonesia ke Makau. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.
- Produk Keramik
- Kayu dan barang -barang kayu
- Kopi, teh, maté, dan rempah -rempah
- Mesin dan peralatan dan bagian listrik
- Produk Farmasi
Produk Keramik dalam kategori produk dengan kode HS 69. Ekspor produk ini ke Makau berada di urutan pertama. Indonesia mengekspor senilai US$ 0,52 juta. Nilai ekspor Produk Keramik ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 456 ribu.
Di urutan kedua, ekspor Indonesia paling banyak adalah produk Kayu dan barang -barang kayu. Nilai ekspor dari Makau pada 2023 tercatat US$ 0,5 juta. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya ekspor ke negara ini.
Selain itu, Indonesia juga tercatat banyak mengekspor Kopi, teh, maté, dan rempah -rempah ke Makau. Nilai ekspor produk ini pada 2023 US$ 0,47 juta. Jumlah ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 268 ribu. Selain Makau, Indonesia juga mengandalkan ekspor Kopi, teh, maté, dan rempah -rempah ke Amerika Serikat, Jerman, Perancis, Italia dan Kanada. Selain negara utama tersebut, Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke -4 negara lainnya.
(Baca: Ekspor Reaktor Nuklir Indonesia ke Zambia Naik Menjadi US$ 4,86 Juta)
Masuk dalam kode HS 85, Mesin dan peralatan dan bagian listrik merupakan kelompok produk barang ekspor yang dikategorikan bersama dengan Perekam dan reproduksi suara, televisi. Indonesia mengekspor US$ 0,35 juta, lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 1.369 ribu. Tujuan ekspor Indonesia untuk memasarkan produk ini ada satu negara. Ekspor Mesin dan peralatan dan bagian listrik ke Makau tercatat merupakan yang terbesar. Lima negara lain yang menjadi sumber ekspor Mesin dan peralatan dan bagian listrik adalah Cina, Amerika Serikat, Hong Kong, Cina, Jerman dan Singapura.
Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke satu negara. Ekspor Produk Farmasi ke negara ini merupakan yang terbesar. Pada 2023, Indonesia tercatat melakukan ekspor US$ 0,19 juta. Lima negara lain yang menjadi sumber ekspor Produk Farmasi adalah Amerika Serikat, Jerman, Belgia, Swiss dan Cina.
Data Terkait
Data Stories Terkini
Topik Trending
Data Populer