Ekspor Bahan Bakar Mineral Indonesia ke VIetnam Naik Menjadi US$ 1,66 Miliar

1
Agus Dwi Darmawan 10/04/2025 09:42 WIB
Produk Utama yang Diekspor Indonesia ke VIetnam pada 2023
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Indonesia membukukan ekspor dengan Vietnam sebesar US$ 7,54 miliar data per Desember 2023. Nilai turun 9,05% dibandingkan ekspor tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 8,29 miliar.

Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Vietnam, ekspor dalam 10 tahun terakhir dalam tren naik. Terendah ekspor Indonesia adalah US$ 2,45 miliar dan untuk ekspor tertinggi di angka US$ 8,29 miliar.

(Baca: Volume Ekspor Logam tidak Mengandung Besi Provinsi Banten Januari 2025)

Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diekspor ke Vietnam, 57 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, ke negara ini terdapat 87 produk utama Indonesia yang diekspor setiap tahun. Dengan kata lain, produk-produk tersebut merupakan andalan ekspor Indonesia ke Vietnam. Lainnya, sebagian besar produk merupakan ekspor produk yang juga banyak diekspor ke negara lain.

Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diekspor Indonesia ke Vietnam. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.

  1. Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari penyulingan mereka
  2. Masuk dalam kode HS 27, Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari penyulingan mereka merupakan kelompok produk barang ekspor yang dikategorikan bersama dengan zat bitumen dan mineral. Ekspor produk ini ke Vietnam berada di urutan pertama. Indonesia mengekspor sebanyak US$ 1,66 miliar. Nilai ekspor Bahan bakar mineral, minyak mineral dan produk dari penyulingan mereka; zat bitumen; mineral ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 1,18 miliar.

  3. Besi dan baja
  4. Di urutan kedua, ekspor Indonesia paling banyak adalah produk Besi dan baja. Nilai ekspor dari Vietnam pada 2023 tercatat US$ 1,06 miliar. Angka ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 1,05 miliar.

  5. Kendaraan selain kereta api atau trem rolling stock, dan suku cadang dan aksesori
  6. Produk lainnya, Indonesia juga tercatat banyak mengekspor Kendaraan selain kereta api atau trem rolling stock, dan suku cadang dan aksesori ke Vietnam. Nilai ekspor produk ini pada 2023 US$ 770,32 juta. Jumlah ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 1,29 miliar. Selain Vietnam, Indonesia juga mengandalkan ekspor Kendaraan selain kereta api atau trem rolling stock, dan suku cadang dan aksesori ke Amerika Serikat, Jerman, Kanada, Inggris dan Perancis. Selain negara utama tersebut, Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke -4 negara lainnya.

  7. Lemak dan minyak hewan, sayuran atau mikroba dan produk belahannya
  8. (Baca: Produk Utama yang Diekspor Indonesia ke Islandia pada 2023)

    Indonesia melakukan ekspor produk ini dengan tujuan ke satu negara. Ekspor Lemak dan minyak hewan, sayuran atau mikroba dan produk belahannya ke negara ini merupakan yang terbesar. Pada 2023, Indonesia tercatat melakukan ekspor sebanyak US$ 638,58 juta. Negara lain yang masuk lima besar tujuan ekspor adalah Toko kapal dan bunker, Sierra Leone, Singapura, Sint Maarten (bagian Belanda) dan Slovakia.

  9. Tembaga
  10. Ekspor produk lainnya adalah Tembaga senilai US$ 424,85 juta. Nilai ekspor produk ini naik dibandingkan periode sebelumnya yang tercatat US$ 394,99 juta. Selain Vietnam, Indonesia juga mengandalkan ekspor Tembaga ke Cina, Amerika Serikat, Jerman, Italia dan India. Selain negara utama tersebut, Indonesia tercatat mengekspor produk ini ke -4 negara lainnya.