Indonesia Paling Banyak Ekspor Kertas ke Tajikistan pada 2023
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Indonesia membukukan ekspor dengan Tajikistan sebesar US$ 1,11 juta data per Desember 2023. Nilai tersebut terlihat turun 64.38% dibandingkan ekspor tahun sebelumnya yang tercatat sebesar US$ 3,1 juta.
Rekam jejak perdagangan Indonesia dengan Tajikistan, ekspor dalam 10 tahun terakhir dalam tren naik. Terendah ekspor Indonesia adalah US$ 67 ribu dan untuk ekspor tertinggi di angka US$ 3,1 juta.
(Baca: Inilah Produk yang Banyak Diekspor Indonesia ke Israel pada 2023)
Dari total 97 produk (kode HS dua digit) yang diekspor ke Tajikistan, 35 produk bernilai lebih dari satu miliar dolar. Selain itu menurut data Trademap, ke negara ini terdapat enam produk utama Indonesia yang diekspor setiap tahun. Dengan kata lain, produk-produk tersebut merupakan andalan ekspor Indonesia ke Tajikistan. Lainnya, sebagian besar produk merupakan ekspor produk yang juga banyak diekspor ke negara lain.
Berikut ini adalah daftar lima produk utama yang diekspor Indonesia ke Tajikistan. Urutan ini disusun mulai dari transaksi dengan nilai yang terbesar.
- Kertas dan Paperboard
- Lemak dan minyak hewan, sayuran atau mikroba dan produk belahannya
- Sabun, agen aktif permukaan organik, persiapan cuci, persiapan pelumas, buatan
- Persiapan yang dapat dimakan
- Produk Farmasi
Masuk dalam kode HS 48, Kertas dan Paperboard merupakan kelompok produk barang ekspor yang dikategorikan bersama dengan Artikel kertas bubur kertas, kertas atau kertas karton. Ekspor produk ini ke Tajikistan berada di urutan pertama. Indonesia mengekspor senilai US$ 0,49 juta. Nilai ekspor Kertas dan Paperboard; Artikel kertas bubur kertas, kertas atau kertas karton ini lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya yang mampu menembus US$ 565 ribu.
Masuk dalam kode HS 15, Lemak dan minyak hewan, sayuran atau mikroba dan produk belahannya merupakan kelompok produk barang ekspor yang dikategorikan bersama dengan Disiapkan lemak yang dapat dimakan dan. Dari negara ini, Indonesia mengekspor US$ 0,44 juta.
Ekspor Sabun, agen aktif permukaan organik, persiapan cuci, persiapan pelumas, buatan ke Tajikistan, saat ini merupakan yang terbesar. Untuk tujuan negara ini, Indonesia melakukan ekspor US$ 0,11 juta. Negara lainnya yang menjadi andalan ekspor Sabun, agen aktif permukaan organik, persiapan cuci, persiapan pelumas, buatan dengan nilai terbesar adalah Jerman, Amerika Serikat, Cina, Perancis dan Inggris.
(Baca: Produk Utama yang Diekspor Indonesia ke Samoa pada 2023)
Tujuan ekspor Indonesia untuk memasarkan produk ini ada satu negara. Ekspor Persiapan yang dapat dimakan ke negara ini merupakan yang terbesar. Pada 2023, Indonesia tercatat melakukan ekspor sebanyak US$ 51 ribu. Negara lain yang masuk lima besar tujuan ekspor adalah Amerika Serikat, Cina, Jerman, Inggris dan Perancis.
Indonesia juga banyak mengekspor Produk Farmasi ke Tajikistan. Nilai ekspor produk ini senilai US$ 10 ribu. Pada tahun sebelumnya Indonesia tidak mencatat adanya ekspor ke negara ini. Data Trademap memperlihatkan aktivitas dagang Indonesia mengekspor Produk Farmasi ke -4 negara. Ekspor Produk Farmasi ke negara ini merupakan yang terbesar. Negara lain yang masuk lima besar tujuan ekspor adalah Amerika Serikat, Jerman, Belgia, Swiss dan Cina.