Kota Metropolitan Global Pakai AI untuk Pendidikan, Ini Tujuan Penggunaannya

Menurut Counterpoint, kota-kota terkemuka yang mengadopsi kecerdasan buatan (AI), kini sudah berinvestasi dengan menerapkan teknologi tersebut di bidang pendidikan.

Pada 2025, Counterpoint mencatat ada 290 inistiatif AI di bidang pendidikan di 100 kota metropolitan terkemuka di dunia.

“Memperkenalkan AI ke dalam kurikulum pendidikan dasar hingga menengah (K-12) adalah inisiatif paling umum (29%) yang diambil oleh kota-kota AI,” tulis Counterpoint dalam laporannya, Rabu (3/9/2025).

Studi Counterpoint juga menganalisis aktivitas kota-kota AI di dunia berdasarkan bidangnya. Contohnya, pada September 2025, Beijing akan mewajibkan setiap siswa sekolah dasar dan menengah, bahkan yang berusia enam tahun, menerima pelatihan formal untuk AI.

“Universitas-universitas di seluruh dunia juga bergegas untuk memasukkan AI ke dalam kurikulum mereka yang merupakan inisiatif paling umum kedua (25%) dalam studi tersebut,” kata Counterpoint.

Berikut inisiatif AI dalam sektor pendidikan di kota-kota AI ternama global pada 2025, menurut Counterpoint:

• Kurikulum AI/K-12: 29%
• Kurikulum AI/universitas: 25%
• Alat belajar AI/K-12: 22%
• Alat belajar AI/universitas: 6%
• Inisiatif pembelajaran perusahaan: 6%
• Efisiensi guru: 5%
• Inisiatif siswa: 2%
• Kesejahteraan siswa: 2%
• Lain-lain: 3%

“Beijing menjadi pemimpin keseluruhan dalam inisiatif AI dan pendidikan, diikuti oleh Seoul dan Madrid,” demikian Counterpoint.

(Baca: Layanan hingga Penemuan Obat, Ini Inisiatif AI di Sektor Kesehatan 2025)