Tahun ini emiten rokok PT HM Sampoerna Tbk akan membagi dividen sebesar Rp7,36 triliun atau Rp63,3 per saham untuk tahun buku 2021. Ini merupakan dividen terkecil sejak tahun buku 2015.
Nilai dividen tersebut lebih besar daripada laba bersih anak usaha Philip Morris International pada 2021 yang jumlahnya Rp7,14 triliun.
Namun, nilai dividen tahun buku 2021 turun dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Tahun lalu HM Sampoerna membagi dividen Rp8,47 triliun atau Rp72,8 per saham untuk tahun buku 2020.
Cukai yang terus naik tiap tahun membuat laba bersih Sampoerna terus turun tiap tahunnya. Sempat mencatat laba bersih sebesar Rp13,7 triliun pada 2019, laba turun menjadi Rp8,6 triliun pada 2020 dan 7,14 triliun pada 2021.
Ini pun berpengaruh terhadap dividen yang juga turun dalam tiga tahun terakhir. Dividen mencapai Rp13,93 triliun pada tahun buku 2019 dan turun menjadi Rp8,47 triliun pada tahun buku 2020.
(Baca: Laba Bersih Sampoerna Turun 17% pada 2021)