Indeks Obligasi Komposit Ditutup Naik 0,05% ke Level 332,4287 (Senin, 17 Januari 2022)

Melemahnya nilai tukar rupiah dan terkoreksinya harga saham di bursa dimanfaatkan investor untuk melakukan aksi ambil untung di pasar surat utang pemerintah.

Berdasarkan laman Penilai Harga Efek Indonesia (PHEI), Indeks Obligasi Komposit (Indonesia Composite Bond Index/ICBI) ditutup di level 332,4287 pada perdagangan Senin, 17 Januari 2022. Angka tersebut naik 0,177 poin (0,05%) dari penutupan sehari sebelumnya yang berada di level 332,2517.

Selain itu, dari transaksi hari ini terlihat para pelaku pasar memburu baik obligasi pemerintah maupun korporasi. Animo yang positif ini membuat pasar obligasi di dalam negeri bergerak naik.

Rinciannya, Indeks Obligasi Komposit Harga Bersih (INDOBeX Composite Clean Price) ditutup turun 0,0041 poin (0,0034%) ke level 119,76. Sementara, Indeks Komposit Yield Efektif (INDOBeX Effective Yield) naik 0,0013 poin (0,02%) menjadi 5,92.

Indeks Obligasi Pemerintah Total Keuntungan (INDOBeX Government Total Return) ditutup naik 0,1774 poin (0,05%) ke posisi 325,69. Sementara Indeks Obligasi Korporasi Total Keuntungan (INDOBeX Corporate Total Return) naik 0,1304 poin (0,04%) ke posisi 368,41.

Transaksi nilai tukar rupiah di pasar spot hari ini ditutup melemah Rp 20,5/US$ (0,14%) ke level Rp 14.317,5/US$. Adapun, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup turun 48 poin (0,72%) ke level 6.645,05.