Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menetapkan harga batu bara acuan (HBA) Mei 2024 sebesar US$114,06 per ton. Harga tersebut jatuh 5,83% dari April 2024 yang sebesar US$121,13 per ton.
Berdasarkan kelas turunannya, HBA I sebesar US$91,77 per ton pada Mei 2024. Naik dari April 2024 yang sebesar US$86,93 per ton.
Selanjutnya HBA II sebesar US$56,52 per ton pada Mei 2024. Turun dari sebelumnya sebesar US$57,17 pada April 2024.
Terakhir, HBA III sebesar US$36,39 per ton pada April 2024. Naik tipis dari bulan sebelumnya yang sebesar US$36,32 per ton.
Sebelumnya, HBA ditetapkan berdasarkan rata-rata indeks Indonesia Coal Index (ICI), Newcastle Export Index (NEX), Globalcoal Newcastle Index (GCNC), dan Platt's 5900, dengan kualitas yang disetarakan pada nilai kalori 6.322 kcal/kg GAR, total moisture 8%, total sulphur 0,8%, dan ash 15%.
HBA kini dihitung berdasarkan rata-rata realisasi harga jual batu bara satu bulan sebelumnya (proporsi 70%), serta realisasi harga dua bulan sebelumnya (proporsi 30%).
HBA juga dibedakan menjadi empat kategori berdasarkan kualitas batu bara, yakni:
- HBA: kesetaraan nilai kalor 6.322 kcal/kg GAR, total moisture 12,26%, total sulphur 0,66%, dan ash 7,94%.
- HBA I: kesetaraan nilai kalor 5.300 kcal/kg GAR, total moisture 21,32%, total sulphur 0,75%, dan ash 6,04%.
- HBA II: kesetaraan nilai kalor 4.100 kcal/kg GAR, total moisture 35,73%, total sulphur 0,23%, dan ash 3,90%.
- HBA III: kesetaraan nilai kalor 3.400 kcal/kg GAR, total moisture 44,30%, total sulphur 0,24%, dan ash 3,88%.
Harga acuan ini ditetapkan melalui Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral RI Nomor 112.K/MB.01/MEM.B/2024 tentang Harga Mineral Logam Acuan dan Harga Batu Bara Acuan untuk Bulan Mei Tahun 2024, pada 21 Mei 2024.
(Baca juga: Harga Acuan Batu Bara Indonesia Meroket 10,34% pada April 2024)