IHSG Ditutup Melemah 0,32% ke Level 6.613 (Kamis, 24 April 2025)
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,32% ke level 6.613,48 pada penutupan perdagangan Kamis (24/4/2025).
Pelemahan terjadi setelah IHSG menguat selama empat hari beruntun sejak Kamis pekan lalu (17/4/2025).
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, tiga sektor saham dalam negeri terkoreksi hari ini. Sektor properti turun paling dalam hingga 0,36%, diikuti sektor barang konsumen non-primer dan sektor keuangan yang masing-masing terkoreksi 0,21% dan 0,16%.
Sedangkan delapan sektor saham menguat. Sektor barang konsumen primer memimpin dengan kenaikan 1,22%. Disusul sektor kesehatan dan sektor industri masing-masing naik 0,71% dan 0,65%.
Menurut data RTI Business, frekuensi perdagangan saham di bursa dalam negeri hari ini sebanyak 1,15 juta kali transaksi.
Total saham berpindah tangan mencapai 20,39 miliar lembar dengan nilai total transaksi Rp13,26 triliun.
Sebanyak 327 saham ditutup menguat hari ini, lalu 274 saham melemah, dan 203 saham stagnan.
Emiten berkode BTEK menjadi top loser hari ini setelah jatuh 16,67%, diikuti NETV dan IKAI yang masing-masing turun 14,41% dan 12,50%.
Sementara emiten top gainer hari ini adalah TNCA yang terbang 34,65%, diikuti CGAS dan BBKP yang masing-masing naik 34,15% dan 32,69%.
Bursa saham Asia sore ini ditutup variatif. Indeks Nikkei naik 0,49% ke 35.039,15; indeks Hang Seng turun 0,74% ke 21.909,76; indeks Shanghai naik 0,03% ke 3.297,29; dan indeks Strait Times turun 0,01% ke 3.831,92.
(Baca: BI Tahan Suku Bunga Acuan, IHSG Ditutup Menguat (Rabu, 23 April 2025))
Data Terkait
Data Stories Terkini
Topik Trending
Data Populer