BI Tahan Suku Bunga, IHSG Ditutup Menguat (Rabu, 16 Oktober 2024)
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,29% ke level 7.648,94 pada penutupan perdagangan Rabu (16/10/2024).
Kenaikan ini terjadi setelah Bank Indonesia mengumumkan suku bunga acuan atau BI-rate ditahan di level 6% pada Oktober 2024. Kemudian suku bunga deposit facility tetap 5,25%, dan suku bunga lending facility tetap 6,75%.
Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, tujuh sektor saham menguat hari ini. Sektor infrastruktur memimpin dengan kenaikan 1,20%, diikuti sektor properti dan sektor teknologi yang masing-masing naik 1,18% dan 1,07%.
Sementara empat sektor saham lainnya terkoreksi, sektor konsumen nonprimer turun paling dalam hingga 0,69%. Lalu diikuti sektor keuangan dan sektor kesehatan yang masing-masing turun 0,39% dan 0,21%.
Menurut data RTI Business, frekuensi perdagangan saham dalam negeri hari ini mencapai 1,24 juta kali transaksi.
Total saham berpindah tangan mencapai 22,03 miliar lembar dengan nilai total transaksi Rp11,60 triliun.
Sebanyak 320 saham ditutup menguat hari ini, lalu 245 saham melemah, dan 231 saham stagnan.
Emiten top gainers hari ini adalah CITY yang terbang 34,83%, diikuti DNAR dan LUCK yang masing-masing naik 34,78% dan 24,64%.
Di sisi lain, emiten berkode MANG menjadi top loser setelah jatuh 9,35%, disusul MSIN dan BCIP yang masing-masing terkoreksi 8,47% dan 8,20%.
Sejalan dengan IHSG, hampir seluruh bursa saham Asia sore ini parkir di zona hijau. Indeks Hang Seng naik 0,90% ke 20.501,77, indeks Shanghai naik 0,40% ke 3.214,01, indeks Strait Times naik 0,42% ke 3.610,74, sementara Nikkei turun 1,65% ke 39.252,80.
(Baca: IHSG Ditutup Naik 0,89% saat Pasar Menanti Nama Menteri Baru (Selasa, 15 Oktober 2024))
Data Terkait
Data Stories Terkini
